Begini Cara Buat Budget Liburan, Pelajari Sebelum Travelling!

Terkini.id - Liburan panjang sudah tinggal menghitung hari, sudahkah Anda tahu akan pergi kemana? Atau jangan-jangan Anda tidak akan pergi kemana-mana karena takut boncos? Tenang! Ikuti cara buat budget liburan berikut ini supaya liburan bisa menyenangkan dan tetap membuat tabungan aman!

1. Tentukan Destinasi

Tips membuat budget liburan yang pertama tentunya adalah menentukan destinasi liburan. Destinasi ini penting, sebab nantinya akan berkaitan dengan biaya transportasi, biaya makan dan biaya masuk wahana taman bermain (jika ada).

Baca juga: Tips Hemat Wisata Ke Luar Kota Saat Libur Lebaran

Misalnya, Anda berasal dari Blitar, Jawa Timur. Tentu biaya transportasi liburan dari Blitar ke Surabaya akan lebih murah dibandingkan dengan biaya transportasi dari Blitar ke Jakarta atau Bali. Begitu pula dengan biaya makan di Surabaya, Bali atau Jakarta pasti sedikit banyak akan berbeda, jadi pastikan Anda menentukan destinasi wisata terlebih dahulu.

Selain destinasi, Anda juga harus mengetahui durasi liburan terlebih dahulu. Sebab, semakin lama Anda berlibur, tentu semakin besar biaya yang harus Anda keluarkan, khususnya untuk biaya penginapan dan makanan.

2. Membawa Bekal dari Rumah

Sudah bukan rahasia lagi jika harga makanan di tempat-tempat wisata umumnya lebih mahal dibandingkan dengan harga makanan yang sama di luar tempat wisata. Untuk satu bungkus sate ayam dan lontong di Malioboro misalnya, Anda perlu merogoh kocek sebesar Rp16.000, sementara jika Anda membelinya di luar tempat wisata bisa Rp13.000.

Baca juga: Tips Liburan ke Dataran Tinggi Bersama Balita

Maka dari itu, sebaiknya Anda membawa bekal piknik yang cukup dari rumah. Misalnya, dengan membawa beras 1 atau 2 kilo untuk dua hari ditambah dengan digital rice cooker. Dengan demikian ketika lapar, Anda tinggal membuka rice cooker tersebut dan memasak nasi dan lauk secara langsung.

Selain makanan berat, membawa makanan ringan juga merupakan ide yang bagus. Salah satu pilihan snack untuk piknik yang bisa Anda coba adalah wafer dan susu kemasan.

3. Riset dan Pesan Biaya Transportasi dan Akomodasi Sejak Dini

Tips membuat rencana anggaran biaya wisata yang selanjutnya adalah riset biaya transportasi dan akomodasi serta memesannya sejak dini. Hal ini karena biasanya, biaya transportasi dan akomodasi akan naik cukup tajam saat peak season, khususnya jika Anda menggunakan pesawat terbang.

Rincian biaya akomodasi dan transportasi ini bisa Anda cek di aplikasi travel, seperti Booking.com, Traveloka atau Tiket.com. Selain bisa menginap di tempat saudara, Anda juga bisa memesan kost harian jika pergi sendiri atau homestay/ guest house jika bersama keluarga supaya bisa lebih murah.

Adapun untuk transportasi ke lokasi wisata, Anda bisa mengikuti paket tour and travel atau open trip. Open trip biasanya lebih murah dan cocok untuk solo traveler, sementara tour and travel bisa untuk solo traveler maupun keluarga dan sudah dilengkapi dengan asuransi. Hanya saja dengan mengikuti paket tour seperti ini, Anda harus bisa menyesuaikan jadwal perjalanan dengan anggota rombongan yang lain, sehingga tidak bisa berlama-lama di tempat wisata.

Lalu bagaimana jika Anda ingin berlibur sendiri tanpa paket travel? Alih-alih menggunakan ojek online, Anda bisa menyewa motor atau mobil supaya bisa lebih fleksibel dan terjangkau. Hanya saja, saat menyewa motor dan mobil ini, KTP Anda akan diminta sebagai jaminan. Anda juga harus hati-hati, sebab tidak jarang pada musim liburan ada oknum penipu yang mengatasnamakan rental motor dan mobil.

4. Mempersiapkan Dana Darurat dan Dana Untuk Oleh-Oleh

Disadari atau tidak, seringkali nominal pengeluaran untuk liburan lebih besar dibandingkan yang direncanakan. Untuk membantu mengatasi hal ini, pastikan Anda mempersiapkan anggaran tersendiri untuk dana darurat dan dana oleh-oleh selama liburan. Pastikan nominal biaya yang Anda keluarkan tidak lebih dari dana tersebut, khususnya untuk dana oleh-oleh.

Besaran dana darurat dan dana oleh-oleh ini bisa Anda sesuaikan dengan kebutuhan. Simpan dana darurat dan dana untuk oleh-oleh ini di tabungan bank Anda, supaya jika suatu saat membutuhkan, Anda bisa menggunakannya dengan cepat dimanapun dan kapanpun.

5. Menabung Sejak Dini

Nah, sekarang Anda sudah mengetahui pos-pos pengeluaran apa saja yang sekiranya dibutuhkan saat liburan. Setelah mengetahui pos-pos pengeluaran tersebut, silahkan dibuat total budget liburan. Total budget liburan ini bisa Anda jadikan target nominal jumlah tabungan yang harus Anda kumpulkan.

Siapkan tabungan untuk liburan di tempat terpisah dari tabungan Anda lainnya. Tujuannya adalah supaya Anda bisa terhindar dari mengambil anggaran untuk liburan ini secara tidak sengaja karena sedang membutuhkan uang.

Saat ini banyak program bank yang bisa Anda manfaatkan untuk mempersiapkan tabungan liburan ini. Ada kantong terkunci yang bisa Anda isi setiap bulannya tapi tidak bisa Anda ambil di Bank Digital, ada juga program tabungan rencana yang bisa diisi Rp100.000 per bulannya di bank-bank konvensional.

Contoh Rencana Anggaran Liburan

Untuk Keluarga

Berikut ini contoh anggaran liburan sebuah keluarga yang berlibur dari Blitar, Jawa Timur ke Yogyakarta.

Untuk solo traveler

Nah, total dana sebesar Rp5.990.000 dan Rp1.920.000 di atas dapat Anda siapkan sejak dini. Misalnya dengan menyisihkan Rp200.000 atau Rp500.000 setiap bulannya ke tabungan berencana. Dengan demikian, liburan akan menjadi menyenangkan dan tidak membuat tabungan boncos.