Mitra Terkini
Di sisi lain, PSM tak tinggal diam dan terus berusaha mencari celah untuk mencetak gol kedua.
Pada menit ke-76, PSM Makassar sebenarnya berhasil menjebol gawang PSBS Biak melalui Adilson Silva, namun gol tersebut dianulir oleh wasit setelah melihat tayangan VAR yang mengindikasikan adanya offside.
Keputusan ini sempat memicu protes dari pemain PSM, namun wasit tetap pada keputusannya.
Pertandingan semakin intens di sisa waktu babak kedua. PSM yang terus menekan akhirnya menemukan momen krusial di masa injury time. Abdul Rahman, yang masuk sebagai pemain pengganti, menjadi pahlawan dengan mencetak gol kemenangan di menit ke-93.
Gol ini memanfaatkan bola rebound yang gagal dihalau sempurna oleh kiper PSBS Biak, Mariyo Londok. Skor 2-1 untuk kemenangan PSM pun bertahan hingga peluit panjang dibunyikan.
Kemenangan ini membawa PSM Makassar untuk sementara waktu bertengger di puncak klasemen Liga 1 dengan raihan poin sempurna dari dua pertandingan.
Di sisi lain, kekalahan ini membuat PSBS Biak harus puas berada di posisi ke-17 tanpa meraih satu poin pun.
Penampilan impresif PSM dalam laga ini juga menjadi sinyal kuat bagi tim-tim lain di Liga 1 bahwa mereka siap bersaing di papan atas.
Taktik yang diterapkan oleh pelatih Bernardo Tavares tampak berjalan efektif, terutama dalam mengatur tempo permainan dan memanfaatkan peluang-peluang penting.
Sementara itu, PSBS Biak, yang baru promosi ke Liga 1 musim ini, harus kembali berbenah jika ingin keluar dari zona degradasi.
