Mitra Terkini
Terkini.id, Jakarta - Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mardani Ali Sera menanggapi pernyataan Presiden Joko Widodo (Jokowi) tentang pemberhentian 75 pegawai KPK yang tidak lolos Tes Wawasan Kebangsaan (TWK).
Mardani menuliskan cuitan di Twitter terkait Jokowi yang sudah delapan hari memberikan pernyataan tentang pemberhentian KPK tetapi tidak mengalami perubahan.
"Untuk Pak @jokowi, tahukah sudah 8 hari pernyataannya tidak bawa perubahan pada SK Pimpinan KPK yang menonaktifkan 75 pegawai?" tulis Mardani di akun Twitternya @MardaniAliSera pada Selasa, 25 Mei 2021.
"Ada perintah Presiden & MK yang harus dilaksanakan. Kian lama bisa menimbulkan kegaduhan tak perli yang menghambat agenda pemberantasan korupsi," tulisnya kembali.
Beberapa warganet juga terlihat ikut memberikan komentar pada cuitan Mardani.
"Hanya lips service doang biar kelihatan seolah-olah dan seakan-akan," tulis pengguna akun @Heryhary4.
"Bener... Oposisi memang harus seperti ini..." tulis pengguna akun @cahyono_ariefmr.
Sebagai informasi, beberapa waktu lalu Jokow angkat bicara terkait polemik 75 pegawai KPK yang terancam dipecat lantaran tidak lulus TWK.
Jokowi menegaskan bahwa TWK harus menjadi masukan untuk langkah-langkah perbaikan KPK.
Hasil TWK tidak serta merta dijadikan dasar untuk memberhentikan 75 pegawai KPK yang dinyatakan tidak lolos.
“Hasil tes wawasan kebangsaan (TWK) terhadap pegawai KPK hendaknya menjadi masukan untuk langkah-langkah perbaikan KPK," ungkap Jokowi pada Senin, 17 Mei 2021 lalu.
"Baik terhadap individu-individu maupun institusi KPK dan tidak serta merta dijadikan dasar untuk memberhentikan 75 pegawai KPK yang dinyatakan tidak lolos tes,” ungkap Jokowi pada telekonferensi pers di Istana Jakarta dilansir dari Voaindonesia.
