Mitra Terkini
"Mungkin banyaknya yg beranggapan ini tentang masalah rumah tanggaku kemarin adalah prank dimana sy memilih untuk menerima kembali suamiku menjadi hal yg mengecewakan kalian. Mungkin dengan itu sy memohon maaf karna ini bukan mauku ini kehendak Allah Swt," kata Fenny, dikutip terkini dari unggahannya di Instagram @fennyfransff, Selasa, 12 November 2024.
"Tapi perlu kalian tau sy bukan orang hina yg mau menjadikan drama rumah tangganya untuk sebuah nama," sambungnya.
Ia pun kemudian membahas soal dirinya dituduh nge-prank terkait donasi Rp1 miliar untuk pembelian masjid yang dijual itu.
Fenny dengan tegas menyampaikan bahwa pemberitaan yang menyebut dirinya telah melakukan prank terkait donasi itu adalah tidak benar dan merupakan fitnah.
"Tapi kalau untuk agamaku walaupun saya seorang mualaf sy rela berdiri mempertanggung jawabkan semuanya karna sudah menjadi sumber fitnah yg mana kalian memberikan caption PRANK! Tidakkah kalian sebagai media bijak dalam memberi berita terlebih dahulu jangan karna ini mendapatkan komentar dipostingan kalian akhirnya kalian dengan sengaja membuat caption seperti digambar," tegas Fenny.
"Tidak perlu sy jelaskan semua apa yg terjadi tentang mesjid itu ..banyaknya masalah kemarin disana sampe sy kecewa karna yg awal mau membeli saya tapi memang karna di pembeli berhubungan langsung sm si pemilik mesjid," tambahnya.
Lebih lanjut, Fenny mengungkapkan bahwa niatnya donasi untuk membeli lahan masjid yang dijual tersebut bukanlah prank, tapi pihak pengurus Masjid Fatimah Umar yang menolak donasinya senilai Rp1 miliar itu.
"Demi Allah saya bersumpah apa yg sy tulis sesuai gambar chat bersama pak lurah semua sdh selesai dan sy mau ikut donasi 1 M pun ditolak karna sdh diurus katanya oleh ustdas yg datang dr Jakarta," ungkapnya.
Lewat unggahannya itu, Fenny Frans juga membagikan foto tangkapan layar isi chat pesan WhatsApp antara dirinya dengan pihak pengurus masjid yang dijual itu terkait donasi pembelian lahan masjid tersebut.
