Mitra Terkini
Di usia yang semakin matang ini, saya yakin KKSS akan terus membawa dampak positif bagi masyarakat, baik di tingkat lokal maupun nasional.
"Dirgahayu KKSS. Semoga KKSS senantiasa diberkahi kesuksesan dalam setiap langkahnya.
Terima kasih kepada seluruh anggota KKSS atas dedikasi dan pengabdiannya," bebernya.
Menurut dia, di usia 48 tahun ini, KKSS telah mengukir banyak kontribusi yang luar biasa. Sebagai organisasi yang menghimpun masyarakat Sulawesi Selatan di perantauan, KKSS tidak hanya menjadi perekat solidaritas, tetapi juga pelopor harmoni di berbagai wilayah Nusantara.
"Dengan tema Merawat Harmoni Keindonesiaan dalam Keberagaman," peran penting KKSS dalam menjaga nilai-nilai persatuan. Keberagaman adalah kekuatan bangsa kita, dan melalui nilai-nilai luhur budaya Sulawesi Selatan yakni Sipakatau (saling menghormati), sipakalebbi (saling memuliakan), dan sipakainge (saling mengingatkan), KKSS telah menjadi teladan dalam membangun harmoni di tengah perbedaan,"urainya.
Dirinya juga berbangga karena banyak tokoh asal Sulawesi Selatan yang kini berkiprah di level nasional bahkan menjabat sebagai Menteri dan Wakil Menteri Kabinet Merah Putih.
"Kita juga patut berbangga karena banyak tokoh asal Sulawesi Selatan yang kini berkiprah di tingkat nasional, bahkan menjabat sebagai menteri dan wakil menteri di kabinet Bapak Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka. Ini adalah bukti bahwa putra-putri terbaik Sulawesi Selatan semakin diakui kontribusinya dalam membangun bangsa,"pungkas Zudan.
Sementara itu, Ketua Dewan Kehormatan (DK) Badan Pengurus Pusat (BPP) KKSS yang juga Wakil Presiden RI ke-10 dan 12, Muhammad Jusuf Kalla mengaku sangat bangga dengan capaian prestasi yang diraih oleh warga KKSS saat ini.
Ia membandingkan populasi warga KKSS yang hanya lima persen dari jumlah penduduk secara nasional, tapi mampu mengantarkan Menteri dan Wakil Menteri lebih dari sepuluh persen dari jumlah Kabinet Merah Putih.
"Ini tandanya KKSS berhasil menjaga kehormatannya dengan prestasi. Banyak orang pintar, tapi tidak berprestasi, sebaliknya biar tidak pintar, tapi mempunyai prestasi itulah kehormatan,” Sabtu 30 November 2024 malam.
