Mitra Terkini
Terkini.id, Jakarta - Eks politisi Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean menanggapi soal jadwal yang ditetapkan oleh DPR dan Pemerintah mengenai Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang.
Ferdinand dalam cuitannya di Twitter mengatakan bahwa dirinya ingin melanjutkan kepemimpinan yang ada saat ini menjadi 3 periode.
"Jadwal Pemilu 2024 sudah disepakati Pemerintah dan DPR. Pilpres dan Pileg 28 Februari 2024, serta Pilkada 27 November 2024," cuit Ferdinand pada Senin, 07 Juni 2021, seperti dikutip oleh terkini.id.
"Baru saja kita Pilpres yang menguras tenaga, pikiran, dan membuat perpecahan, sekarang kita sudah sibuk lagi untuk hal sama. Koq rasanya jadi ingin LANJUTKAN 3 Periode ya?" sambung Ferdinand.
Ia juga menilai bahwa keterbelahan politik pada Pilpres 2019 sebenarnya belum selesai, dan saat ini Indonesia harus memulai babak baru.
Ia lantas berpikir, daripada kembali membuat perpecahan dalam dunia politik, maka lebih baik untuk melanjutkan 3 periode kepemimpinan saja.
"Memang tidaklah mudah soal LANJUTKAN 3 periode ini. Konstitusi kita mengatur 2 periode maksimum jabatan presiden dan wakil presiden," cuitnya kembali.
"Tapi jika kita merenung, bukankah lebih baik evaluasi aturan daripada kita masuk pada ruang yang beresiko tinggi akan keutuhan bangsa?" ungkapnya.
Selanjutnya, Ferdinand menjelaskan bahwa demokrasi yang ada harusnya menjadi jalan terbaik untuk mencari pemimpin untuk bangsa, bukan sarana untuk saling memusuhi.
Ia pun membuat kesimpulan bahwa masyarakat harus merenungkan yang terbaik.
"Demokrasi harusnya menjadi jalan mencari pemimpin yang terbaik untuk bangsa, menjadi jalan menyatukan perbedaan ketika pemilu usai, bukan sarana untuk terus memusuhi," jelasnya.
"Melihat kondisi saat ini, kita patut merenungkan mana yang terbaik, apakah LANJUTKAN 3 periode layak dijadikan solusi?" tutup pengguna akun @FerdinandHaean3.
