Vale Akhirnya Sepakat Divestasi Saham 14 Persen, Ini Tahapan Selanjutnya

Bisa jatuh sahamnya kalau berantem mulu," tutupnya.Terakhir, pemegang saham terbesar Vale Indonesia adalah Vale Canada Limited (VCL) dengan kepemilikan 43,79 persen.

Sedangkan holding BUMN tambang MIND ID menggenggam kepemilikan 20 persen dan Sumitomo Metal Mining Co. Ltd (SMM) 15,03 persen.

Baca juga: PT Vale Raih Penghargaan Subroto 2025 untuk Kinerja PPM, Program 'Matano Iniaku' Jadi Bukti Nyata Pertambangan yang Menghidupkan Alam dan Manusia

Lalu, kepemilikan publik di Vale sebesar 21,18 persen.

Jika Vale melepas 14 persen sahamnya ke Indonesia, maka kepemilikan negara di perusahaan nikel itu menyentuh 54 persen.

Struktur Kepemilikan Saham Vale

Baca juga: PT Vale Indonesia Tunda RUPSLB karena Peserta Tidak Kuorum

Sejauh ini PT Vale Indonesia memiliki struktur kepemilikan saham sebagai berikut: Vale Canada Limited 43,79%, Sumitomo Metal Mining (SMM) 15,03%, holding tambang BUMN MIND ID 20%, kepemilikan saham publik 20,64% dan Vale Japan Limited 0,54%.

"Coba cari dong. Kan Vale-nya, ada Sumitomo ada. Pokoknya totalnya 14% nggak 7%. Yang mana yang lebih banyak yang lebih rela," terang Arifin.

Urusan harga, Arifin pun belum mau mengungkapkan berapa besarannya. Menurutnya, HOA hanya menyantumkan kesepakatan kedua belah pihak, urusan harga dibahas secata business-to-business. Intinya, harga yang ditawarkan Vale harus lebih murah dari harga pasar.

Baca juga: Disaksikan Prabowo, Vale dan GEM Teken Kerjasama Investasi HPAL USD 1,4 Miliar di Beijing

"Ya nanti lah harganya belum buru-buru amat harganya. Yang penting harus lebih murah dari harga pasar," ujar Arifin.