Terkini,id, Jakarta - Selama ini, kita menduga bahwa pemeriksaan jantung hanya untuk pasien penyakit jantung.
Ternyata, kesehatan jantung juga wajib diperiksa secara rutin bagi mereka yang sehat agar gangguan yang dialami dapat segera diatasi.
Jantung wajib diperiksa karena ia adalah salah satu organ yang sangat vital, dimana memiliki fungsi untuk memompa darah ke seluruh bagian tubuh.
Dikutip dari halodoc.com pada Minggu, 23 Mei 2021, menurut American Heart Association, orang-orang yang telah memasuki usia 20 tahun perlu melakukan pemeriksaan kesehatan jantung.
Biasanya, mereka melakukan pemeriksaan kesehatan jantung langsung kepada ahlinya, yaitu dokter spesialis jantung.
Pada awal pemeriksaan kesehatan jantung, ada beberapa pemeriksaan yang disarankan oleh dokter.
Mulai dari riwayat kesehatan secara menyeluruh, kesehatan kardiovaskular, hingga faktor risiko yang bisa memicu gangguan jantung.
Faktor risiko yang memicu gangguan jantung adalah tekanan darah, kadar gula darah, berat badan, gaya hidup tertentu, hingga penggunaan alkohol.
Dengan mengetahui hal faktor risiko tersebut, dokter spesialis jantung dapat menyarankan untuk pemeriksaan lanjutan yang perlu dilakukan.
Selain itu, beritahukan pada dokter apabila kamu memilki gejala-gejalan penyakit jantung, seperti dibawah ini:
- Nyeri atau tidak nyaman pada bagian dada
- Sesak napas
- Pusing
- Kelelahan
- Bengkak pada bagian kaki maupun perut
- Gangguan detak jantung menjadi lambat atau lebih cepat
Bagi mereka yang tidak mengalami gejala atau faktor risiko yang telah disebutkan tadi, pemeriksaan kesehatan jantung dapat dilakukan 2-4 tahun sekali.
Namun, durasi pemeriksaan kesehatan jantung bisa saja dilakukan sesuai dengan anjuran dokter.
Apalagi jika memiliki faktor risiko, riwayat gangguan jantung, atau memiliki ciri-ciri otot jantung mengalami gangguan.