Viral, Pendukung Ganjar Diduga Rusak Kedai Kopi dan Aniaya Barista

Viral, Pendukung Ganjar Diduga Rusak Kedai Kopi dan Aniaya Barista

FD
Fachri Djaman

Penulis

Terkinidotid Hadir di WhatsApp Channel
Follow

Terkini.id - Beredar video viral yang memperlihatkan seorang pria mengungkap kejadian terkait aksi massa pendukung Capres nomor urut 3, Ganjar Pranowo yang diduga merusak sebuah kedai kopi dan menganiaya seorang Barista di kedai tersebut.

Video pendukung Ganjar diduga rusak kedai kopi dan aniaya barista itu viral usai diunggah akun Instagram @terangmedia pada Selasa, 6 Februari 2024.

Dalam video itu, tampak seorang pria mengungkap bahwa kedai kopi milik temannya telah dirusak oleh massa pendukung Ganjar-Mahfud saat pasangan Capres-Cawapres itu melakukan kampanye di Stadion Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta Pusat, pada Sabtu 3 Februari 2024 lalu.

Tak hanya merusak kedai kopi itu, kata pria tersebut pendukung Ganjar yang menggunakan atribut PDI Perjuangan tersebut juga melakukan kekerasan fisik terhadap seorang barista yang bekerja di kedai itu.

"Sabtu kemarin ada kampanye Ganjar-Mahfud di GBK, pendukungnya rusuh ngerusak kedai kopi teman gua dan ngelakuin kekerasan fisik kepada baristanya," kata pria berkacamata tersebut.

Ia pun menjelaskan kronologi kejadian yang menimpa kedai kopi milik temannya itu.

"Ada rombongan dari Kemayoran mau berangkat bareng (ke GBK) kayaknya meeting point mereka di seberang Polres Jakarta Pusat, pas depan kedai kopi teman gua," ujar pria itu.

"Kronologinya kerumunan ini kumpul di depan kedai kopi teman gua jam 8 pagi. Pas ditanya katanya cuman bentar 30 menit. Tapi, mereka nangkring di sana sampai jam setengah 1 siang," sambungnya.

Saat kerumunan massa itu hendak pergi, sang barista tersebut kaget lantaran fasilitas di kedai kopi tempatnya bekerja itu sudah hancur berantakan.

"Bangku ampe kebalik-balik, chaos bangetlah pokoknya. Pas mereka mau cabut, baristanya kaget karena kedai kopinya tuh udah berantakan, hancur-hancuran," ungkapnya sambil memperlihatkan foto fasilitas kursi dan meja kedai kopi itu yang sudah hancur berantakan.