Doni Monardo Resmi Diangkat Jadi Komisaris Utama PT Inalum, Ini Penjelasan Erick Thohir

Doni Monardo Resmi Diangkat Jadi Komisaris Utama PT Inalum, Ini Penjelasan Erick Thohir

Dzul Fiqram Nur

Penulis

Terkinidotid Hadir di WhatsApp Channel
Follow

Terkini.id, Jakarta - Mantan Kepala Badan Nasional Penanggulanan Bencana (BNPB) Doni Monardo resmi diangkat menjadi Komisaris Utama PT Indonesia Asahan Aluminium (Persero) pada Jumat, 11 Juni 2021.

Menteri BUMN Erick Thohir menilai Doni Monardo layak menjadi komisaris utama karena melihat kiprahnya dalam penyelamatan lingkungan selama ini.

Selain itu, nilai jual dari Doni Monardo juga terletak pada penerimaan anugerah gelar doctor honoris causa oleh IPB atas dedikasinya dalam penyelamatan lingkungan.

Erick menegaskan bahwa pengalaman, kemampuan, serta jaringan Doni sudah tidak perlu diragukan lagi.

“Peran Pak Doni sangat penting. Terlebih, pengalaman, kemampuan, jaringan, dan prestasi beliau tidak diragukan lagi.” Ucap Erick Thohir dilansir dari detikcom.

Erick juga menjelaskan bahwa Doni memiliki sepak terjang yang bagus mulai dari daerah Aceh sampai Papua.

“Sepak terjangnya dari Aceh hingga Papua, dari pemulihan daerah aliran sungai Citarum, penghijauan Sulawesi Selatan, sampai terakhir dalam memitigasi Covid-19,” ujarnya.

“Beliau mengedepankan dialog dan kolaborasi lintas stakeholder untuk mengatasi masalah, dan mencapai kemajuan,” sambungnya pada Jumat, 11 Juni 2021.

Dilansir dari kompascom, PT Inalum merupakan holding BUMN Industri pertambangan dengan keanggotaan PT Freeport Indonesia, PT Bukit Asam Tbk., PT ANTAM Tbk., PT Timah Tbk., serta saham minoritas di PT Vale Indonesia Tbk.

Erick juga menjelaskan bahwa keberagaman sosok pemimpin dari BUMN diperlukan agar bisa bertransformasi menjadi perusahaan profesional yang terkemuka di dunia.

Erick menegaskan bahwa semua jajaran yang diangkat menjadi petinggi BUMN, akan diberikan pelatihan agar mampu beradaptasi dan memberikan sumbangsih sesuai latar belakangnya.

“Semua komisaris direksi dan jajaran manajemen di BUMN, terlepas apa pun latar belakangnya, akan menjalani sesi orientasi saat baru bergabung,” ujarnya dilansir dari kompascom.

“Tujuannya, supaya terdapat keselarasan irama dan pemahaman yang sama antar Direksi, Komisaris dan Manajemen. Sehingga terbentuklah pemimpin berkelas dunia yang mampu meningkatkan kinerja dan daya saing BUMN,” pungkas Menteri BUMN tersebut.