Mitra Terkini
Terkini.id, Jakarta - Jaksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengungkap bahwa rekening milik sekretaris pribadi (Sespri) mantan Menteri Sosial Juliari Batubara, Selvy Nurbaity menerima uang ratusan juta dari beberapa office boy (OB).
Hal ini terjadi pada saat Selvy yang hadir sebagai saksi dalam sidang lanjutan terkait dugaan suap pengadaan bantuan sosial (bansos) Covid-19 untuk wilayah Jabodetabek.
Dalam sidang tersebut, Selvy ditanyai oleh Jaksa KPK, Mohamad Nur Azis terkait penerimaan uang ratusan juta dari Pitra yang merupakan OB Kemensos pada Rabu, 19 Mei 2021.
Selvy menjelaskan jika dana transfer uang ratusan juta yang dikirim oleh OB itu digunakan untuk Dana Operasi Menteri (DOM).
Heran dengan jawaban tersebut, jaksa pun bertanya mengenai hubungan OB dengan Dana Operasional Menteri.
"Jadi, saya suka titip. Kan ada uang tunai, uang tunai itu saya titip disetorkan. Jadi, kalau ada keperluan pak menteri jadi saya bisa langsung transfer dan saya tidak perlu ke bank," kata Selvy yang dikutip dari CNN Indonesia pada Rabu, 19 Mei 2021.
Selama jalannya persidangan, jaksa menemukan bahwa Selvy tidak hanya menerima transfer dari Pitra saja, melainkan dari beberapa OB juga.
Di antaranya adalah Agus Gunawan dengan uang sebesar Rp162 juta, M. Arifin Rp220 juta, Pitra Yusuf dengan nilai total Rp326 juta, dan Risnawati Rp80 juta.
Jaksa juga menyebutkan bahwa Selvy menerima transfer uang sebesar Rp232 juta untuk keperluan vaksinasi Covid-19 dari Go Erwin.
Kepada Kukuh Ary Wibowo yang merupakan tim teknis menteri dalam pelaksanaan pengadaan bansos Covid-19, Selvy juga mengirim uang sebesar Rp55 juta dengan alasan untuk keperluan kurban sapi.
Berdasarkan catatan transaksi rekening Selvy, ia juga melakukan setor uang tunai untuk perjalanan dinas Juliari hingga ratusan juta rupiah.
