Akibat Banjir, Ratusan Mayat Covid Terapung di Tepi Sungai Gangga India

Akibat Banjir, Ratusan Mayat Covid Terapung di Tepi Sungai Gangga India

Achmad Rizki Muazam

Penulis

Terkinidotid Hadir di WhatsApp Channel
Follow

Terkini.id, India - Ratusan mayat yang diduga korban Covid-19 ditemukan terapung di Sungai Gangga, India.

Banjir musiman yang melanda sungai Gangga diduga menyebabkan kuburan dangkal terkikis dan menampakkan mayat-mayat tersebut.

Melansir detik, area tepi sungai Gangga memang digunakan menjadi lokasi kuburan mayat-mayat di India yang diduga sengaja dibuang lantaran krematorium kewalahan akibat lonjakan kematian COVID-19.

Neeraj Kumar Singh, pejabat di kota utara Allahabad menjelaskan bahwa hampir 150 mayat harus dikremasi dalam tiga minggu terakhir. Bahkan diperkirakan ada 500-600 mayat yang terkubur di lokasi tersebut.

Akibat Banjir, Ratusan Mayat Covid Terapung di Tepi Sungai Gangga India
Ratusan mayat dikubur di tepi sungai Gangga, India /detik

"Kami tidak menggali jenazah tetapi hanya jenazah yang mengambang karena naiknya permukaan air yang dikremasi," ujarnya seperti dilansir dari AFP pada Minggu, 27 Juni 2021.

"Area itu tersebar lebih dari satu kilometer (setengah mil) dan perkiraan kami ada sekitar 500-600 mayat yang terkubur," kata Singh kepada AFP, seperti dilansir dari detik.

Sebagian besar mayat yang ditemukan diyakini merupakan korban COVID-19 pada bulan April dan Mei lalu, ketika India dilanda lonjakan kasus atau karena keluarganya tidak mampu membeli kayu bakar untuk kremasi tradisional Hindu sehingga jenazah dibenamkan di Sungai Gangga.

Akibat Banjir, Ratusan Mayat Covid Terapung di Tepi Sungai Gangga India
Salah satu mayat yang dikubur di tepi sungai Gangga India /detik

Melansir detik, akibat musim hujan tahunan, area tersebut kini tersapu banjir. Pasir yang mengubur mayat pun hanyut dan memperlihatkan mayat-mayat tersebut.

Menurut laporan video reuters, terlihat sejumlah mayat dibungkus kain atau plastik orange berjejer ditutupi gundukan pasir di tepi sungai Gangga.