Terkini.id, Jakarta - Pernyataan Prabowo terkait izin usaha tambang yang sebagian diberikan ke PBNU terlontar saat Diskusi Prabowo Bersama Perwakilan Kiai Kampung se-Indonesia di Malang, Sabtu 18 November 2023 lalu.
Dalam diskusi tersebut, awalnya, Prabowo menyinggung soal dana abadi pesantren yang menjadi program pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Prabowo menyebut bahwa program itu dicanangkan sebagai 'pancingan' atau stimulus dalam memajukan pesantren. Tak hanya itu, Prabowo juga menyinggung 'pancingan' lain yang diberikan pemerintah kepada kalangan ormas.
"Pemerintah Pak Jokowi sudah mencabut 2.600 izin tambang dari swasta-swasta dan sudah diberikan, pertama ke PBNU. Itu pancing-pancing yang akan dibagi," ujar Prabowo, dalam video yang ramai dibagikan.
Ucapan Prabowo tersebut ramai dibagikan di media sosial.
Namun sebelumnya, Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Stoquf telah mengingatkan agar warga NU jangan terpengaruh janji-janji Calon Presiden yang ingin memberi bantuan untuk Nahdlatul Ulama.
"Ini penting jangan sampai penjenengan diajak orang, konsolidasi untuk merebut posisi politik di negeri ini, yang tujuannya kalau jadi, dia bisa ngerampok uangnya terus dibagi-bagi ke orang NU. Kalau pemimpin, harus memilih yang terbaik untuk bangsa dan negara. Jangan cuma mikir untuk kepentingan NU tok, karena siapapun yang jadi presiden, itu presidennya seluruh rakyat Indonesia. Bukan cuma presidennya NU tok. Jadi orang NU wapres, dia jadi wapres untuk seluruh eaktar Indonesia," ucap Kh Cholil Staquf.