Terkini - Postingan pendakwah Ustadz Fahmi Salim (UFS) menuding kampus UMI Makassar dan Muhammadiyah terafiliasi dengan agen Israel, membuat heboh publik.
Tudingan terhadap kampus UMI Makassar dan lembaga keagamaan Muhammadiyah itu disampaikan Ustadz Fahmi Salim lewat unggahannya di media sosial pribadinya.
Dalam unggahannya itu, UFS mengaku menyesalkan fakta jaringan yang digarap oleh agen zionis Israel dari organisasi American Jewish Committee (AJC), Ari Gordon, di Indonesia.
Ia menuding, jaringan agen Yahudi itu sudah menyasar banyak lembaga, kampus hingga ormas Islam di Indonesia.
Sejumlah lembaga yang ia maksud itu, yakni Muhammadiyah, Al-Khairaat, dan kampus Universitas Muslim Indonesia (UMI) Makassar.
"Saya sangat menyesalkan fakta jaringan yang digarap agen zionis AJC Ari Gordon ini juga menyasar banyak lembaga, kampus dan ormas Islam tak terkecuali Muhammadiyah, Al-Khairaat dan UMI Makassar," tulis Ustadz Fahmi Salim lewat unggahannya di akun X @Fahmisalim2, dikutip terkini pada Senin, 22 Juli 2024.
Menurut UFS, jaringan agen zionis di Indonesia itu terbongkar usai kepergian 5 kader muda Nahdliyin Nahdlatul Ulama (NU) ke Israel menuai sorotan publik.
"Bersyukurlah jaringan ini terbongkar dg kepergian 5 anak muda ke Israhel," tulisnya.

Unggahan Ustadz Fahmi Salim itu pun menuai reaksi dari Rektor UMI Makassar, Prof Sufirman Rahman.
Prof Sufirman dengan tegas membantah tudingan UFS terhadap UMI Makassar itu. Menurutnya, tuduhan pendakwah itu merupakan fitnah yang keji.















