Ini 6 Proyek Smelter Nikel Perusahaan China Huayou di RI, yang Terkemuka dalam Teknologi HPAL

Ini 6 Proyek Smelter Nikel Perusahaan China Huayou di RI, yang Terkemuka dalam Teknologi HPAL

HZ
Hasbi Zainuddin

Penulis

Terkinidotid Hadir di WhatsApp Channel
Follow

Terkini.id, Jakarta - Salah satu perusahaan pengolahan produk tambang nikel asal China, Zhejiang Huayou Cobalt Co Ltd, gencar membangun kerja sama dengan berbagai perusahaan tambang di Indonesia dalam pembangunan industri smelter.

Perusahaan ini punya pengalaman besar dalam industri tambang nikel rendah karbon dan ramah lingkungan, untuk pengolahan bahan baku baterai kendaraan listrik atau electric vehicle ( EV).

Baru-baru ini, Huayou meneken kerja sama dengan perusahaan tambang di Sulawesi, PT Vale Indonesia terkait pembangunan fasilitas smelter dengan teknologi HPAL atau High Pressure Acid Leaching di Blok Sorowako, pada Agustus 2023 lalu.

Industri smelter yang dibangun tersebut ditargetkan akan memproduksi hingga 60.000 ton nikel dan 5.000 ton kobalt per tahun, yang bisa menghasilkan Mixeed Hydroxide Precipate atau MHP untuk baterai kendaraan listrik.

Melalui situs resminya, Huayou kini punya lebih dari 13.000 karyawan yang berkantor pusat di Jakarta, dan mengklaim komitmen yang kuat untuk mengembangkan sumber daya nikel ramah lingkungan, Industrial Park ramah lingkungan serta berusaha untuk memberikan dukungan bahan baku yang solid untuk industri bahan baterai kendaraan energi baru.

Dengan pengalaman membangun industri ramah lingkungan dan pabrik bahan baku baterai yang investasinya diklaim lebih murah, Huayou mendapat banyak andil dalam proyek hilirisasi nikel yang sedang gencar didorong pemerintah Indonesia.

Berikut beberapa proyek smelter nikel yang dibangun Huayou:

1. Indonesia Pomalaa Industry Park (IPIP)

Berlokasi di Provinsi Sulawesi Tenggara, Indonesia, IPIP adalah kawasan industri tertutup yang komprehensif sebagai bagian dari rantai industri baterai lithum yang berlokasi di Provinsi Sulawesi Tenggara, Indonesia.

Perusahaan-perusahaan di IPIP terdiri dari HPAL, RKEF, refining, prekusor, bahan katoda, baterai ternary lithum, daur ulang baterai dan berbagai perusahaan lainnya.