PSI Hampir Pasti Tak Lolos DPR, Padahal Suara Grace 38 Ribu dan Ade Armando 173 Ribu

Terkini.id, Jakarta - Partai Solidaritas Indonesia atau PSI, hampir pasti tidak lolos parlemen, lantaran perolehan suara belum juga mencukupi ambang batas syarat suara parlemen 4 persen untuk Partai Politik.

Hingga pukul 17.22 WITA, Minggu 18 Februari 2024, perolehan suara PSI cuma sampai 2,61 persen (1,42 juta), dengan progress suara yang masuk 422.127 dari 823.236 TPS (51.28%).

Baca juga: Dicap Partai Paling Munafik, PSI Disebut Ubah Logo karena Ingin 'Cuci Sejarah'

Padahal, beberapa kader partai ini memperoleh suara yang signifikan. Grace Natalie, misalnya, yang suaranya tembus 38.132 hingga hari ini. Angka itu membuatnya meraih suara tertinggi di Dapil III DKI Jakarta.

Suara Grace lebih tinggi dari Erwin Aksa dari Golkar 36.425, Petahana Ahmad Sahroni Nasdem 26.385 dan Charles Honoris dari PDIP 19.469.

Sementara itu, di Dapil II DKI Jakarta, Ade Armando juga meraih suara yang tinggi. Hingga sore ini, suara Ade Armando sudah mencapai 173.320 suara dan menjadi Caleg dengan perolehan tertinggi dibanding Caleg PSI lain di DKI Jakarta II.

Baca juga: Anggota DPR RI Frederik Kalalembang Temui Menteri Koperasi, demi Penguatan Peran Koperasi dalam Pemberdayaan Masyarakat

Ade Armando mengalahkan suara Liliana Tanoesoedibjo (Perindo) yang meraih 112.422 suara, serta Teddy Gusnaidi 160.460 suara.

Meski begitu, data-data yang disampaikan berdasarkan laman KPU RI belum rampung.

KPU menyampaikan bahwa Publikasi Form Model C/D Hasil merupakan hasil penghitungan suara di TPS dengan tujuan untuk memudahkan akses informasi publik.

Baca juga: Pimpinan KPK Resmi Disahkan DPR, Andi Muzakkir Aqil Harap Ada Perubahan dan Perbaikan Signifikan

"Penghitungan suara yang dilakukan oleh KPPS, rekapitulasi hasil penghitungan suara dan penetapan hasil pemilu dilakukan secara berjenjang dalam rapat pleno terbuka oleh PPK, KPU Kabupaten/Kota, KPU Provinsi dan KPU berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan," jelas KPU RI.