Terkini - Kesaksian Suroto yang mengaku sebagai orang yang pertama kali menemukan Vina Cirebon dan Eky tergeletak di jembatan Talun, menuai perhatian publik.
Akan tetapi, kesaksian Suroto saat diwawancara oleh awak media itu berbeda dengan fakta persidangan saat kasus Vina Cirebon digelar di Pengadilan Negeri (PN) Cirebon pada 2016 silam.
Hal itu terungkap saat Suroto ditemui dan diwawancara oleh Politisi Jawa Barat, Dedi Mulyadi.
Dalam tayangan video wawancara itu, tampak Suroto awalnya mengatakan kepada Dedi Mulyadi bahwa dirinya pada tahun 2016 tiap malam berada di Polsek Talun dan melakukan patroli keamanan di sekitar jembatan Talun.
"Dulu 2016 itu tiap hari jam 8 malam itu saya sudah standby di Polsek, karena waktu itu di wilayah kami sering terjadi penjambretan. Sehingga, saya sampai jam 12 selalu kontrol di sekitar wilayah itu," kata Suroto kepada Dedi, dikutip terkini dari tayangan video unggahan kanal YouTube Kang Dedi Mulyadi, Sabtu, 8 Juni 2024.
Ia pun mengungkapkan, saat melakukan patroli keliling di jembatan Talun pada jam 9 malam, situasi di sekitar jembatan itu aman dan tidak terjadi apa-apa. Dia pun lalu kembali balik ke Polsek Talun.
"Jam 9 itu saya sudah kontrol keliling di lokasi jembatan flyover itu, itu masih aman tidak terjadi apa-apa. Saya balik lagi ke Polsek," tuturnya.
Pada jam 10 malam, lanjut Suroto, ada pengendara yang mendatangi Polsek Talun dan memberitahukan bahwa terjadi kecelakaan di sekitar jembatan Talun.
Mendengar informasi itu, Suroto pun langsung bergegas sendirian mendatangi lokasi kejadian dengan menggunakan sepeda motor.
"Nggak lama jam 10, ada pengguna jalan laporan ke situ (Polsek) ada kecelakaan. Jadi langsung saya naik motor berangkat ke lokasi," ungkapnya.