Selain melaporkan Novi terkait uang donasi, Farhat Abbas juga meminta kepada Novi agar meminta maaf kepada keluarga Agus.
Hal itu, kata Farhat, dikarenakan Novi telah melakukan pencemaran nama baik terhadap keluarga Agus lantaran menuduh keluarga pria korban penyiraman air keras itu telah menilap uang donasi tersebut.
"Kita juga somasi untuk pencemaran nama baik Wulan, Wawa, Miftah, saya minta Novi untuk minta maaf di media sosial karena mempermalukan mereka," tegasnya.
Sementara itu, Teh Novi saat hadir di Podcast Denny Sumargo mengungkapkan bahwa Agus mengembalikan uang donasi tersebut ke yayasan miliknya secara sukarela tanpa ada paksaan atau pengancaman dari pihaknya.
Teh Novi mengatakan, pengembalian uang donasi itu diserahkan lewat transfer rekening oleh istri Agus, yakni Elmi Nurmala.
Awalnya, kata Novi, Elmi menghubunginya lewat pesan WhatsApp meminta agar uang donasi senilai Rp1 miliar lebih tersebut dikelola oleh yayasan milik Novi, tanpa ada paksaan dari pihak Novi.
"Terus Elmi bilang 'Teh, ini kita transfer aja nominal Rp300 jutanya biar dikelola sama yayasan', katanya gitu, tanpa ada paksaan yah," ungkap Novi saat hadir di Podcast Denny Sumargo.
"Penyerahan uang yang Rp1 M juga itu saat di bank juga tanpa ada paksaan, karena dia yang datang ke bank, mas Agus yang tanda tangan. Saksinya ada banyak, kita juga ada video dan rekaman suara bahwa dia menyerahkan ke yayasan tanpa ada paksaan," sambungnya.
Pemilik Yayasan Peduli Kemanusiaan ini juga mengungkapkan alasannya menolak keras uang donasi tersebut disalahgunakan oleh Agus sekeluarga.
Menurut Novi, uang donasi senilai miliaran itu merupakan amanah dari masyarakat untuk pengobatan mata Agus yang mengalami kebutaan akibat disiram air keras oleh rekan kerjanya.















