Terkini.id, Jakarta - Penggiat media sosial, Eko Kuntadhi menyatakan bahwa tidak pernah menanyakan kemana aliran dana donasi Palestina yang digalang oleh Ustaz Adi Hidayat.
Selain itu, dia juga mengungkapkan bahwa dirinya tidak peduli dengan aliran dana tersebut.
"Busyet dah. Gue peduli aja gak. Gak ada twit gue yang nanyain soal kemana dana itu. Terserah aja," cuit Eko melalui akun twitternya pada Senin, 7 Juni 2021.
Sebelumnya, Eko mengeluhkan banyaknya netizen yang mengirimkan laporan dana donasi UAH di media sosialnya.
"Banyak yang ngetag gue soal laporan UAH," ujarnya melalui twitter @eko_kuntadhi.
Diketahui pada Senin, 7 Juni 2021, seorang netizen dengan akun @maspiyuaja membagikan berita yang memuat laporan audit donasi Palestina UAH.
Dalam berita tersebut, dikatakan UAH telah melakukan audit donasi yang digalangnya dengan menggunakan jasa akuntan independen.
"Audit dilakukan oleh akuntan independen. Seluruh donasi yang masuk semuanya sudah disalurkan tanpa tersisa alias saldo nol," tulis media tersebut, seperti dikutip dari portalislam.
Dilihat pada cuitan akun @maspiyuaja, ia menandai akun twitter Eko Kuntadhi. "Cc mas @eko_kuntadhi," cuitnya pada Senin, 7 Juni 2021.
Selain itu, menurut Eko, permasalahan ramainya dana donasi Palestina yang turut menyeret namanya adalah ulah dari Fahd Pahdepie.
"Nama gue jadi heboh kan karena ulah Direktur Amanat Institute @fahdpahdepie. Biar program branding partainya sukses," cuit Eko Kuntadhi.
Diketahui Fahd Pahdepie adalah Direktur Eksekutif Amanat Institute, sebuah lembaga penelitian dan pengembangan yang berfokus pada isu-isu politik dan anak muda.