Makassar Tersandera Parkir Liar: Antara Ketidakpedulian dan Kegagalan Tata Kelola

Makassar Tersandera Parkir Liar: Antara Ketidakpedulian dan Kegagalan Tata Kelola

KH
Kamsah Hasan

Penulis

Terkinidotid Hadir di WhatsApp Channel
Follow

Parkir liar tidak hanya mengganggu keindahan kota, tetapi juga berdampak pada berbagai aspek kehidupan masyarakat. Kemacetan lalu lintas, kecelakaan, dan pencemaran lingkungan adalah beberapa konsekuensi yang harus ditanggung.

Selain itu, dari perspektif ekonomi, parkir liar merugikan pendapatan daerah karena potensi pendapatan dari sektor parkir tidak teroptimalkan.

Solusi yang Komprehensif

Untuk mengatasi masalah parkir liar, diperlukan pendekatan yang komprehensif dan melibatkan berbagai pihak. Beberapa langkah yang dapat diambil antara lain:

  • Peningkatan Penegakan Hukum: Pemerintah kota harus lebih tegas dalam menindak pelanggar parkir. Selain denda, kendaraan yang parkir sembarangan dapat diderek.
  • Peningkatan Ketersediaan Lahan Parkir: Pemerintah perlu membangun lebih banyak lahan parkir, baik di atas maupun di bawah tanah.
  • Pemanfaatan Teknologi: Penggunaan teknologi seperti aplikasi parkir dan kamera pengawas dapat membantu dalam pengelolaan parkir.
  • Sosialisasi dan Edukasi: Masyarakat perlu diberikan pemahaman tentang pentingnya tertib berlalu lintas dan dampak negatif dari parkir liar.
  • Kolaborasi dengan Sektor Swasta: Pemerintah perlu bekerja sama dengan pelaku usaha untuk menyediakan lahan parkir bagi pelanggan mereka.

Masalah parkir liar di Makassar adalah cerminan dari permasalahan yang lebih besar, yaitu lemahnya tata kelola kota. Untuk mengatasi masalah ini, diperlukan komitmen yang kuat dari pemerintah, masyarakat, dan semua pihak terkait.

Dengan solusi yang tepat dan kolaborasi yang baik, Makassar dapat menjadi kota yang lebih tertib dan nyaman bagi warganya.