Bongkar Dugaan Pungli, Petugas Lapas Narkoba Sampit Mengaku Diancam Atasan

Sebagai bukti dari pengakuannya itu, Faizal pun menyertakan video saat dirinya menginterogasi seorang tahanan inisial A yang merupakan anak buah dari napi berinisial S tersebut.

Saar diinterogasi oleh Faizal, tahanan inisial A itu membenarkan adanya aksi pungli dan jual beli kamar tahanan di Lapas itu.

Baca juga: Viral, Petugas Lapas Sampit Bongkar Dugaan Pungli dan Jual Beli Kamar Tahanan

"Sebagai bukti, izinkan saya menunjukkan cuplikan video hasil interogasi saya dengan tahanan inisial A yang merupakan anak buah dari napi narkotika inisial S," ungkap Faizal yang kemudian membagikan video pengakuan tahanan berinisial A tersebut.

Ia pun mengaku, sudah memberikan video pengakuan tahanan inisial A itu kepada pimpinan Lapas Sampit. Akan tetapi, Faizal malah dimarahi oleh pimpinannya itu.

"Video itu dibuat pada tanggal 15 Oktober 2024 sebagai bahan laporan saya kepada KPLP. Hanya saja diluar dugaan laporan saya kepada KPLP beliau justru memarahi saya," bebernya.

Tak hanya dimarahi, Faizal juga mengaku diancam akan dilaporkan ke inspektorat dan penegak hukum oleh atasannya tersebut.

"Beliau mengancam saya akan melaporkan saya kepada inspektorat dan aparat penegak hukum. Kata beliau saya tidak punya wewenang untuk menginterogasi tahanan," ujarnya.

Hingga berita ini dimuat, belum ada pernyataan maupun klarifikasi resmi dari pihak pimpinan Lapas Narkoba Sampit terkait terkait pengakuan petugas mereka bernama Faizal Muhammad tersebut.