Hasilnya, kulit tampak lebih cerah dalam waktu singkat. Namun, efek sampingnya sangat serius. Paparan merkuri dalam jangka panjang dapat menyebabkan kerusakan ginjal, sistem saraf, serta masalah kulit kronis.
BPOM telah berulang kali mengingatkan masyarakat untuk lebih waspada terhadap produk kosmetik yang menjanjikan hasil instan.
Meskipun merkuri memberikan efek pencerahan kulit yang cepat, risikonya jauh lebih besar daripada manfaatnya.
Konsumen sering kali tidak menyadari bahwa mereka menggunakan produk yang berbahaya karena pengemasan dan iklan yang menarik serta klaim hasil yang menjanjikan.
Tindakan Tegas Terhadap Pelaku Industri Nakal
Kasus ini kembali membuka mata tentang betapa pentingnya pengawasan terhadap industri kosmetik di Indonesia, yang belakangan ini berkembang pesat.
Skandal seperti ini merusak kepercayaan masyarakat terhadap produk-produk lokal yang sebenarnya berpotensi besar untuk bersaing di pasar global.
Konsumen berhak mendapatkan produk yang aman dan sesuai dengan standar kesehatan yang telah ditetapkan.
Hariani dari BPOM menegaskan pentingnya penindakan tegas terhadap para pelaku. Ia juga berharap agar kasus ini menjadi pelajaran bagi pelaku industri kosmetik lainnya untuk lebih transparan dan mematuhi aturan yang ada.
“Kami akan terus melakukan pengawasan ketat terhadap produk-produk yang beredar di pasaran. Kami juga mendukung penuh upaya Polda Sulsel untuk menindak tegas para pelaku yang mencoba bermain-main dengan kesehatan konsumen,” tambahnya.