Biar Gaji Kecil di Masa Pandemi, Wanita India Ini Tetap Strong Jadi Kurir Antar Makanan

Biar Gaji Kecil di Masa Pandemi, Wanita India Ini Tetap Strong Jadi Kurir Antar Makanan

Effendy Wongso

Penulis

Terkinidotid Hadir di WhatsApp Channel
Follow

Terkini.id, Jakarta - Biar gaji kecil di masa pandemi, wanita India ini tetap strong jadi kurir antar makanan Dalam masa pandemi corona, banyak warga yang kolaps baik dalam segi kesehatan maupun dari perekonomian. Tidak di Indonesia, tetapi juga di mana-mana termasuk di India. Belum lama ini, viral seorang wanita asal India tetap semangat menjadi kurir pengantar makanan kendati gajinya kecil.

Strongnya, selain kerja dengan gaji tidak seberapa alias kecil, namun ia masih menyempatkan dirinya untuk kuliah dan membiayai hidup keluarganya.

Sejatinya, pandemi yang terjadi di seluruh dunia membuat banyak orang kehilangan pekerjaan. Sebagian besar lagi harus berjuang untuk bertahan hidup. Ya, ini termasuk wanita asal India tadi yang bernama Mamidipelly Rachana.

Biar Gaji Kecil di Masa Pandemi, Wanita India Ini Tetap Strong Jadi Kurir Antar Makanan
Mamidipelly Rachana. (Istimewa)

Dilansir dari news18.com, Minggu 27 Juni 2021, Mamidipelly Rachana adalah putri seorang buruh harian lepas dari distrik Warangal Telangana, bekerja sebagai pengantar makanan. Ia juga bekerja sebagai pengantar susu dari rumah ke rumah.

Rachana, demikian ia disapa, juga masih menyelesaikan studinya di jurusan manajemen hotel. Sambil bekerja sambil sekolah tentu tidaklah mudah, apalagi Rachana juga harus membantu menghidupi keluarganya.

"Saya belajar gratis sampai kelas 12 di sebuah sekolah negeri. Saya memiliki keinginan yang sangat kuat untuk melanjutkan studi lebih lanjut dan atas saran dari guru sekolah saya, saya bisa masuk Diploma Manajemen Hotel di Hyderabad," beber Rachana.

Setiap hari Rachana bangun pukul empat pagi untuk mengantarkan susu, kemudian ia lanjut pergi ke kampusnya.

Biar Gaji Kecil di Masa Pandemi, Wanita India Ini Tetap Strong Jadi Kurir Antar Makanan
Mamidipelly Rachana. (Istimewa)

“Akhir bulan, saya biasa membawa pulang Rs 9.000 (setara Rp 1,7 juta) sementara Rs 3.000 (setara Rp 580 ribu) digunakan sebagai biaya sewa kamar, dan sisanya digunakan untuk menghidupi orang tua saya," imbuh Rachana.

Untuk biaya makan bulanan, Rachana hanya memiliki uang Rs 1.000 (Rp 194 ribu). Selama pandemi corona, Rachana mengambil pekerjaan tambahan sebagai petugas pengiriman makanan. Pekerjaan ini biasanya dilakukan pria, namun Rachana sama sekali tidak malu atau gengsi.

Rachana mengatakan setelah menyelesaikan studinya, ia berniat bekerja agar mendapatkan pekerjaan yang lebih baik.

Biar Gaji Kecil di Masa Pandemi, Wanita India Ini Tetap Strong Jadi Kurir Antar Makanan
Mamidipelly Rachana. (Istimewa)

"Semua ini saya lakukan untuk diri saya sendiri dan untuk memastikan kehidupan orang tua saya lebih baik," terangnya.

Rachana tidak sendiri, banyak orang yang berusaha bertahan hidup di tengah pandemi corona. Bahkan, orang dengan profesi dan jabatan tinggi pun harus rela bekerja sebagai pengantar makanan.

Seorang pilot bernama Anwar asal Malaysia yang dulunya setiap bulan bergaji setara Rp 60 juta, harus rela menjadi pengantar makanan. Pandemi corona membuatnya kehilangan pekerjaan sehingga ia bekerja serabutan demi menjalani hidup.