Ketua KPK, Firli Bahuri tidak hadir dalam agenda debat Wawasan Kebangsaan yang diselenggarakan oleh koalisi masyarakat sipil antikorupsi (ICW), kemarin, 4 Juni 2021, di
Firli Bahuri selaku Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) membeberkan pencapaian KPK selama tahun 2020 kemarin. Firli Bahuri membeberkan hal tersebut saat menghadiri rapat kerja
Indonesia Corruption Watch (ICW) melaporkan dugaan tindak pidana korupsi Ketua KPK, Firli Bahuri ke Bareskrim Mabes Polri pada Kamis, 3 Juni 2021. Menurut ICW,
Mantan juru bicara KPK, Febri Diansyah, di momen Hari Pancasila ini kembali mengingat pertanyaan TWK yang diajukan kepada pegawai lembaga antirasuah. Dia menceritakan bahwa
Mantan Sekretaris Kementerian BUMN Muhammad Said Didu memberikan tanggapan mengenai isi dari Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) yang saat ini tengah ramai diperbincangkan. Menurut Said
Penyidik KPK yang berasal dari institusi Polri, AKP Stepanus Robin Pattuju, akhirnya dipecat oleh Dewan Pengawas lembaga antirasuah tersebut. Hasil sidang kode etik Dewan
KPK memang dari dulu dinilai kerap dilemahkan oleh pihak yang merasa terganggu dengan pemberantasan korupsi. Jika sekarang disebut KPK sedang dilemahkan dengan penonaktifan para
Sekelompok massa yang mengaku sebagai Aliansi Mahasiswa dan Pemuda Indonesia Raya (Alpamar) melakukan aksi di Jalan Kuningan Persada dekat Gedung Merah Putih KPK pada
Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) menindaklanjuti laporan 75 pegawai KPK mengenai TWK. Hari ini Jumat, 28 Mei 2021, Komnas HAM memeriksa sejumlah
Polemik penonaktifan pegawai KPK terus berlanjut, saling tuding antara pegawai yang dinonaktifkan dengan pimpinan pun tak terhindarkan. Baru-baru ini, penyidik senior KPK yang juga